Apa sih Web Browser itu?

Web Browser adalah suatu program yang digunakan untuk menjelajahi dunia Internet atau untuk mencari informasi tentang suatu halaman web yang tersimpan di komputer. Awalnya, web browser hanya berorientasi pada teks dan belum dapat menampilkan gambar.

Namun, web browser sekarang tidak hanya menampilkan gambar dan teks saja, tetapi juga memutar file multimedia. Browser juga dapat mengirim dan menerima email, mengolah bahasa HTML sebahai input dan menjadikan halaman web sebagai output yang informatif.

Contoh web browser antara lain : Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, netscape, dll.

Hal yang perlu diketahui dalam penjelajahan internet adalah pemahaman struktur alamat web, misalkan http://www.google.com maka alamat tersebut dapat diartikan :

~ http : service transfer web (protokol)
~ www : jaringan situs web terbesar sebagai pengelola pengalamatan situs web
~ google : nama wilayah (domain) , yaitu nama sebagai institusi sebuah web
~ com : nama akhir domain, biasanya menunjukkan bidang situs tersebut

beberapa domain name :
– co, com : perusahaan komersial
– net : perusahaan networking
– org, or : organisasi nonprofit atau yayasan
– edu, ac, sch : lembaga pendidikan
– mil : lembaga militer

sejarah Processor

Processor merupakan otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya.

Processor adalah Sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer.

Processor digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas.

Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai gigahertz. Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian dari Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :

  • Aritcmatics Logical Unit (ALU)
  • Control Unit (CU)
  • Memory Unit (MU)

Sejarah perkembangan Mikroprocessor

Dimulai dari sini :
1971: 4004 Microprocessor

Pada tahun 1971 munculah microprocessor pertama Intel , microprocessor 4004 ini digunakan pada mesin kalkulator Busicom. Dengan penemuan ini maka terbukalah jalan untuk memasukkan kecerdasan buatan pada benda mati.

1972: 8008 Microprocessor

Pada tahun 1972 munculah microprocessor 8008 yang berkekuatan 2 kali lipat dari pendahulunya yaitu 4004.

1974: 8080 Microprocessor

Menjadi otak dari sebuah komputer yang bernama Altair, pada saat itu terjual sekitar sepuluh ribu dalam 1 bulan

1978: 8086-8088 Microprocessor

Sebuah penjualan penting dalam divisi komputer terjadi pada produk untuk komputer pribadi buatan IBM yang memakai prosesor 8088 yang berhasil mendongkrak nama intel.

1982: 286 Microprocessor

Intel 286 atau yang lebih dikenal dengan nama 80286 adalah sebuah processor yang pertama kali dapat mengenali dan menggunakan software yang digunakan untuk processor sebelumnya.

1985: Intel386™ Microprocessor

Intel 386 adalah sebuah prosesor yang memiliki 275.000 transistor yang tertanam diprosessor tersebut yang jika dibandingkan dengan 4004 memiliki 100 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan 4004

1989: Intel486™ DX CPU Microprocessor

Processor yang pertama kali memudahkan berbagai aplikasi yang tadinya harus mengetikkan command-command menjadi hanya sebuah klik saja, dan mempunyai fungsi komplek matematika sehingga memperkecil beban kerja pada processor.

1993: Intel® Pentium® Processor

Processor generasi baru yang mampu menangani berbagai jenis data seperti suara, bunyi, tulisan tangan, dan foto.

1995: Intel® Pentium® Pro Processor

Processor yang dirancang untuk digunakan pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.

1997: Intel® Pentium® II Processor

Processor Pentium II merupakan processor yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.

1998: Intel® Pentium II Xeon® Processor

Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.

1999: Intel® Celeron® Processor

Processor Intel Celeron merupakan processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak terlalu besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang lebih lambat, dan harga yang lebih murah

Apa sih motherboard itu?

Motherboard berupa papan elektronik utama yang mempunyai beberapa slot individual yang bisa di slot-kan atau dipasangkan mulai dari prosesor, memori, sound card, display adapter, dan sebagainya. Terdapat slot khusus yang digunakan untuk pemasangan prosesor yang dinamakan dengan socket dan slot 1. Motherboard mempunyai beberapa jenis socket yang berbeda-beda sesuai dengan perkembangan jenis prosesor.

Fungsi Motherboard

Sebagai tempat untuk memasang atau meletakkan berbagai komponen, misalnya prosesor, VGA card, sound
card, memori, dan lain-lain.Sebagai media transfer data dari komponen yang bekerja di dalam komputer. Misalnya prosesor untuk memberi perintah kepada komponen lain seperti memori atau harddisk dengan menggunakan jalur pada motherboard yang disebut bus clock.

Istilah pada motherboard:

Slot dan soket prosesor : Tempat meletakkan dan memasang prosesor di motherboard dengan dilengkapi kait pengunci agar prosesor yang terpasang tidak bergerak. Bentuk soket ini disesuaikan dengan tipe prosesor yang akan digunakan. Chipset motherboard Kombinasi cip pada motherboard yang berfungsi menjembatani aliran data dan mengatur serta mengontrol beberapa komponen utama dan tambahan pada motherboard.

CMOS/BIOS : Adalah cip yang berisi software BIOS. Dibuat oleh pabrik pembuat motherboard. Berfungsi membaca dan mendata komponen hardware yang terpasang pada motherboard. Dari software BIOS ini kita dapat mengaktifkan dan menonaktifkan beberapa komponen yang ada di dalam motherboard, misalnya kita ingin menonaktifkan fungsi VGA onboard karena kita ingin menggunakan VGA card pada slot AGP. CMOS BIOS yang sering digunakan pada motherboard sekarang adalah AMI BIOS, AWARD BIOS, dan Phoenix BIOS. Baterai CMOS Baterai CMOS merupakan sumber tegangan pada CMOS/BIOS yang berfungsi menyimpan konfigurasi setting CMOS/BIOS agar tidak berubah setiap komputer dimatikan atau dinyalakan.

SIMM & DIMM :Slot yang berbentuk persegi panjang tipis dan mempunyai pin (kaki) yang banyak. Slot ini untuk meletakkan memory card.

Port paralel IDE : Port paralel IDE mempunyai kaki 40 pin yang berfungsi menancapkan kabel IDE yang terhubung ke harddisk dan CD-Rom, CD-RW, DVD-Rom, dan DVD-RW

Port floppy disk (FDD) : Port FDD ini mirip dengan port paralel IDE, tetapi hanya terdiri atas 34 pin yang berguna sebagai tempat meletakkan kabek FDD yang terhubung dengan floppy disk.

Slot PCI : Saluran 32 bit dan 64 bit standar local bus yang mengikat bus ekspansi langsung.

Slot AGP : Slot VGA jenis baru yang menggunakan saluran 128 bit dan
khusus untuk meningkatkan kinerja video adapter tiga dimensi yang dinamakan AGP. Slot ini digunakan khusus untuk meletakkan VGA card jenis AGP. Seri motherboard yang baru telah menambah slot khusus untuk VGA card jenis PCI yang mempunyai kecepatan transfer data lebih cepat dibanding slot AGP, yaitu slot PCI Express 16x.

Slot AMR : Kotak kecil berukuran pendek yang digunakan hanya oleh modem dengan dukungan audio, bekerja pada bus 128 bit.

Slot CNR : Kotak yang digunakan untuk jaringan (network) yang bekerja pada bus 128 bit. PIN group atau front panel Sekumpulan konektor yang berrhubungan dengan kabel reset, HDD, LED, Power LED, speaker casing, dan saklar tombol ON/OFF pada casing. Port power supply motherboard. Sebagai tempat menancapkan konektor kabel power supply yang ada pada casing. Port I/O motherboard merupakan tempat dipasangnya konektor peralatan I/O yang terdapat di motherboard. Dan biasanya terdapat dibagian belakang casing. Setiap port I/O berada dibawah kontrol prosesor.

Jenis I/O port

– 1. Port paralel (LPT1 atau LPT2)
Port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara paralel. Contoh peralatannya adalah printer dan scanner.

– 2. Port Serial (Com 1, Com 2)
Port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh peralatan
yang menggunakan port ini adalah mouse dan modem.

– 3. Port AT/PS2
Umumnya digunakan untuk masukan konektor keyboard dan mouse.

– 4. Port USB (Universal serial bus)
Port bagi peralatan yang bekerja dengan transmisi data secara serial. Contoh peralatan
yang menggunakan port ini adalah camera digital, scanner, printer USB, handycam, dan peraltan tambahan eksternal.

-5. Port VGA
Port yang berhubungan langsung dengan layar. Port ini terdapat pada motherboard yang
menggunakan chipset VGA on board atau menggunakan VGA card yang diletakkan pada slot AGP.

-6. Port Audio Port
yang berhubungan langsung dengan peraltan audio, misalnya tape, radio, speaker, atau mikrofon. Motherboard sekarang sudah banyak yang menggunakan chipset audio on-board.

– 7. Port LAN
Port yang dihubungkan dengan kabel LAN/jaringan yang menggunakan kabel konektor jenis RJ45. Port ini sudah terdapat pada motheboard, karena seringkali chipset motherboard sudah memberikan fasilitas LAN on-board pada motherboardnya.

8) FSB (front side bus) : Merupakan fasilitas jalur data yang menghubungkan antara
komponen northbrige seperti memori dengan prosesor. Melalui FSB inilah data akan berjalan dari memori ke prosesor.
Nilai FSB akan menentukan besarnya nilai data yang dapat diterima oleh prosesor dalam satu detik. Semakin besar nilai
FSB, akan semakin mempercepat kinerja proses data pada prosesor, memori, dan komponen lain. Nilai FSB ini bergantung
pada chipset northbrige yang digunakan oleh motherboard. Multiplier Merupakan angka yang menyatakan seberapa cepat
frekwensi clock prosesor dibandingkan dengan clock di motherboard (FSB). Motherboard yang lama mendukung multiplier yang rendah, misalnya 1x sampai 3x, sedangkan motherboard yang baru mendukung sampai 23x. Namun ada
juga prosesor yang tidak dapat bekerja pada multiplier tertentu

9) BIOS : Adalah sekumpulan program yang disimpan pada ROM (read
only memory) yang digunakan untuk melakukan tugas dasar,
misalnya mentransfer data, mengendalikan instruksi peraltan
FDD, harddisk, keyboard, dan sebagainya. Setting jumper dan DIP switch Adalah cara untuk mengaktifkan atau tidak suatu peralatan pada kondisi tertentu. Namun kedua cara ini tidak digunakan pada perkembangan motherboard model terbaru, karena untuk mengaktifkan komponen tertentu, motherboard menggunakan setting pada BIOS dan dikenal dengan motherboard “jumper free”. hyper pada motherboard Adalah tenaga super yang dimiliki oleh motherboard untuk menunjang kinerja prosesor baru yang mempunyai kemampuan hyper.
Setting ON/OFF fungsi hyper pada motherboard dilakukan pada BIOS. Kemampuan hyper ini hanya dimiliki oleh kelas komputer pentium IV ke atas.

Berikut ini tiga chipset komputer yang menggunakan kata hyper di motherboard.

– Motherboard hyper threading (HT)
Nama resminya adalah hyper-threading technology (HTT), tetapi dikenal dimasyarakat
dengan sebutan motherboard HT. Motherboard ini dikenalkan oleh perusahaan intel atas implementasinya terhadap kemampuan prosesor dalam menjalankan kemampuan “multi-threading” , yaitu menjalankan banyak thread atas proses kerja dalam waktu bersamaan. Untuk menjalankan hyper-threading ini harus memiliki prosesor intek Pentium IV dengan fungsi HT, dan didukung oleh motherboard dengan chipset yang mendukung fungsi hyper-threading.

– Motherboard hyper transport
Fungsinya sama dengan hyper threading. Namun hyper transport dikeluarkan oleh oleh
produsen AMD dan digunakan pada prosesor dan motherboard jenis AMD saja, sedangkan hyper threading digunakan pada motherboard dan prosesor jenis intel.

-Motherboard hyper streaming
Jenis motherboard yang dikeluarkan oleh perusahaan chipset SIS. Motherboard hyper
streaming mempunyai kemampuan yang tinggi dalam menjalankan berbagai macam aplikasi dan streaming lainnya, mulai dari mendengarkan lagu, menonton film, sampai melakukan video confrence dengan internet. Jadi Motherboard jenis hyper streaming ini
difokuskan untuk mempercepat komputer yang barba sis penggunaan multi media.
Fungsi hyper pada komputer hanya berfungsi pada jenis software operation system (OS) Windows XP profesional dan Home Edition. Linux dengan kernel versi 2.4.18 atau lebih. Sekarang sudah tersedia motherboard dengan 8 slot memory yang mendukung DDR2 dan DDR3.

Jenis Hardisk

Disk ATA / EIDE,
hard disk dengan tipe EIDE (Enhanced Integrated Drive Electronic) atau tipe ATA (Advanced Technology Attachment) adalah standar versi terbaru suatu antar muka disk yang sesuai untuk koneksi ke bus, Banyak produsen disk memiliki rentang disk dengan antar muka EIDE / ATA, disk semacam itu dapat dihubungkan langsung ke bus PCI, yang digunakan pada banyak PC (personal computer). Keuntungan drive EIDE / ATA yang signifikan adalah harganya yang cukup murah, karena penggunaannya di pasaran PC. Salah satu kekurangan utamanya adalah diperlukan kontroler terpisah untuk tiap drive jika dua drive digunakan bersamaan untuk meningkatkan performa. Salah satu produsen chip yang terkenal sudah menyertakan kontroler yang memungkinkan disk EIDE / ATA dihubungkan langsung ke motherboard. Disk SCSI,
banyak disk memiliki antar muka yang didesain untuk koneksi ke bus SCSI standar. Disk tersebut cenderung lebih mahal, tetapi mempunyai performa yang lebih baik, yang dimungkinkan karena kelebihan bus SCSI daripada bus PCI. Akses yang bersamaan dapat dilakukan ke banyak disk drive karena antar muka drive secara aktif dihubungkan ke bus SCSI hanya pada saat drive tersebut siap untuk transfer data. Hal ini terutama berguna dalam aplikasi dimana terdapat sejumlah besar request untuk file kecil, yang sering terjadi dalam komputer yang digunakan sebagai file server.

Disk RAID,
menjanjikan performa yang luar biasa dan menyediakan penyimpanan yang besar dan handal. Disk tersebut digunakan baik dalam komputer performa tinggi atau dalam sistem yang memerlukan keandalan yang lebih tingi dari tingkat normal. Akan tetapi, dengan semakin menurunnya harga ke tingkat yang lebih terjangkau, disk tersebut menjadi lebih menarik bahkan untuk sistem komputer dengan ukuran rata – rata.

Disk SATA,
hard disk dengan tipe SATA (Serial Advanced Technology Attachment), yaitu interface disk ATA (Advanced Technology Attachment) dengan versi Serialnya menggunakan kabel tipis yang memiliki total kabel kecil sekitar dua pertiga dari total kabel harddisk dengan tipe EIDE atau ATA disk yang berjumlah 39 pins dan SATA mempunyai kecepatan pengiriman data sangat tinggi serta mengurani latensi. Sehingga bus serial ini mampu melebihi kecepatan bus paralel.

SATA

dalam mentransfer data secara berurutan atau serial lewat kabelnya dan juga secara teknik SATA menyusun sendiri disk yang tersambung ke dalam motherboard tanpa adanya sistem master ataupun slave, sehingga kabel SATA hanya dapat digunakan pada satu hard disk. Tipe hard disk yang telah dibahas ini, semuanya masuk dalam kategori internal hard disk, maksudnya yang diinstall di dalam CPU. Selain internal hard disk ada juga eksternal harddisk (hard disk yang berada diluar CPU), jadi bisa dipindah – pindahkan. Eksternal hard disk mempunyai kecepatan rotasi 7200 rpm, pemasangannya sangat mudah, tidak perlu membongkar PC dan hanya dengan menghubungkan port USB ke PC, dan dapat mentransfer data 480 Mbps

Apa sih Hardisk itu?



Hard disk merupakan salah satu media penyimpan data pada komputer yang terdiri dari kumpulan piringan magnetis yang keras dan berputar, serta komponen-komponen elektronik lainnya. Hard disk menggunakan piringan datar yang disebut dengan platter, yang pada kedua sisinya dilapisi dengan suatu material yang dirancang agar bisa menyimpan informasi secara magnetis. Platter-platter tersebut disusun dengan melubangi tengahnya dan disusun pada suatu spindle. Platter berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi yang dikendalikan oleh spindle motor yang terhubung pada spindle. Alat elektromagnetik baca tulis khusus yang bernama head terpasang pada slider dan digunakan untuk menyimpan informasi ke dalam piringan atau membacanya. Slider terpasang di atas arm, yang kesemuanya terhubung secara mekanis pada suatu kumpulan tunggal dan tersambung pada permukaan piringan melalui suatu alat yang disebut dengan actuator. Selain itu ada juga logic board mengatur aktifitas komponen-komponen lain dan berkomunikasi dengan PC.

Setiap permukaan pada satu platter bisa menampung sekitar sepuluh milyar bit data yang diorganisasikan pada suatu “potongan” yang lebih besar dengan alasan kemudahan, dan memungkinkan pengaksesan informasi dengan lebih mudah dan cepat. Setiap platter memiliki dua head, satu di atas dan satu lagi di bawah, sehingga hard disk dengan dua platter memiliki empat permukaan dan empat head. Setiap platter menyimpan informasi dalam lingkaran-lingkaran yang disebut dengan track. Kemudian tiap track “dipotong-potong” lagi menjadi beberapa bagian yang disebut dengan sector, yang mana masing-masing sector menampung informasi sebesar 512 bytes.

Seluruh hard disk harus dibuat dengan tingkat presisi yang sangat tinggi karena komponen-komponennya berukuran sangat kecil. Bagian terpenting dari hard disk harus ditempatkan pada suatu tempat yang tidak bisa dimasuki udara untuk memastikan tidak ada benda asing yang masuk dan menempel pada permukaan platter yang bisa menyebabkan kerusakan head.

Platter
Platter (sering disebut juga dengan “disks” atau “discs”) terdiri dari dua bahan: benda padat yang membentuk platter itu sendiri dan zat magnetis yang membungkus platter, yang digunakan untuk menyimpan data. Nama “hard disk” itu sendiri sesungguhnya didapatkan dari sifat platter yang keras jika dibandingkan dengan “platter” yang dimiliki disket (floppy disk) atau media lainnya yang fleksibel.

Dikarenakan platter adalah bagian yang digunakan untuk menyimpan data, maka kualitasnya harus benar-benar baik. Tiap permukaan platter benar-benar dibuat dan diperlakukan dengan sangat tepat (melalui mesin tentunya) untuk menghindari cacat, serta hard disk itu sendiri dibuat pada suatu ruangan yang bersih (“clean room”) untuk menghindari partikel-partikel asing menempel pada platter pada saat pembuatannya.

Ukuran dari platter adalah hal utama yang menentukan ukuran hard disk secara keseluruhan, yang juga sering disebut dengan form factor. Setiap hard disk diproduksi dengan berbagai jenis form factor yang standar, diantaranya 5.25-inchi, 3.5-inchi, 2.5-inchi, PC Card dan CompactFlash.

From:chandaclub

Apa sih Proxy itu?

Teknik proxy adalah teknik yang standar untuk akses Internet secara bersama-sama oleh beberapa komputer sekaligus dalam sebuah jaringan lokal (LAN) melalui sebuah modem atau sebuah saluran komunikasi. Proxy server adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau intranet.

Proxy server bertindak sebagai gateway terhadap dunia maya untuk setiap komputer klien. Proxy server tidak terlihat oleh komputer klien sehingga seorang pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah proxy server tidak akan mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang dilakukannya. Web server yang menerima request dari proxy server akan menginterpretasikan request-request tersebut seolah-olah request itu datang secara langsung dari komputer klien, bukan dari proxy server.

Proxy server juga dapat digunakan untuk mengamankan private network yang dihubungkan ke sebuah jaringan publik (misalnya Internet). Proxy server memiliki lebih banyak fungsi daripada router yang memiliki fitur packet filtering karena memang proxy server beroperasi pada level yang lebih tinggi dan memiliki kontrol yang lebih menyeluruh terhadap akses jaringan. Proxy server yang berfungsi sebagai sebuah “agen keamanan” untuk sebuah jaringan pribadi, umumnya dikenal sebagai firewall.

Istilah Proxy sendiri banyak dikenal / digunakan terutama di dunia / kalangan diplomatik. Secara sederhana proxy adalah seseorang / lembaga yang bertindak sebagai perantara atau atas nama dari orang lain / lembaga / negara lain. Teknik ini dikenal dengan beberapa nama yang ada di pasaran, misalnya:

* Internet Connection Sharing (ICS) ? istilah ini digunakan oleh Microsoft pada Windows-nya.
* Proxy Server ? ini biasanya berupa software tambahan yang dipasang di komputer yang bertindak sebagai perantara.
* Internet Sharing Server (ISS) ? biasanya berupa hardware berdiri sendiri lengkap dengan modem, hub dan software proxy di dalamnya.
* Network Address Translation (NAT) ? istilah lain yang digunakan untuk software proxy server.
* IP Masquerade ? teknik yang digunakan di software NAT / Proxy server untuk melakukan proses proxy.

Mengapa teknik proxy menjadi penting untuk share akses Internet dari sebuah LAN secara bersama-sama? Sebagai gambaran umum, dalam sebuah jaringan komputer ? termasuk Internet, semua komponen jaringan di identifikasi dengan sebuah nomor (di Internet dikenal sebagai alamat Internet Protokol, alamat IP, IP address). Mengapa digunakan nomor? Karena penggunaan nomor IP akan memudahkan proses route & penyampaian data ? dibandingkan kalau menggunakan nama yang tidak ada aturannya. Kira-kira secara konsep mirip dengan pola yang dipakai di nomor telepon.
Nah sialnya, (1) nomor IP ini jumlah-nya terbatas dan (2) seringkali kita tidak menginginkan orang untuk mengetahui dari komputer mana / jaringan mana kita mengakses Internet agar tidak terbuka untuk serangan para cracker dari jaringan Internet yang sifatnya publik.
Berdasarkan dua (2) alasan utama di atas, maka dikembangkan konsep private network, jaringan private atau kemudian dikenal dengan IntraNet (sebagai lawan dari Internet). Jaringan IntraNet ini yang kemudian menjadi basis bagi jaringan di kompleks perkantoran, pabrik, kampus, Warung Internet (WARNET) dsb. Secara teknologi tidak ada bedanya antara IntraNet & Internet, beda yang significant adalah alamat IP yang digunakan. Dalam kesepakatan Internet, sebuah Intanet (jaringan private) dapat menggunakan alamat IP dalam daerah 192.168.x.x atau 10.x.x.x. IP 192.168 & 10 sama sekali tidak digunakan oleh Internet karena memang dialokasikan untuk keperluan IntraNet saja.
Proses pengkaitan ke dua jenis jaringan yang berbeda ini dilakukan secara sederhana melalui sebuah komputer atau alat yang menjalankan software proxy di atas. Jadi pada komputer yang berfungsi sebagai perantara ini, selalu akan mempunyai dua (2) interface (antar muka), biasanya satu berupa modem untuk menyambung ke jaringan Internet, dan sebuah Ethernet card untuk menyambung ke jaringan IntraNet yang sifarnya private.
Untuk menghubungkan ke dua jaringan yang berbeda ini, yaitu Internet & IntraNet, perlu dilakukan translasi alamat / IP address. Teknik proxy / Network Address Translation sendiri sebetulnya sederhana dengan menggunakan tabel delapan (8) kolom, yang berisi informasi:

* Alamat IP workstation yang meminta hubungan.
* Port aplikasi workstation yang meminta hubungan.
* Alamat IP proxy server yang menerima permintaan proxy.
* Port aplikasi proxy server yang menerima permintaan proxy.
* Alamat IP proxy server yang meneruskan permintaan proxy
* Port aplikasi proxy server yang meneruskan permintaan proxy.
* Alamat IP server tujuan.
* Port aplikasi server tujuan.

Dengan cara ini, paket dengan informasi pasangan alamat IP:port dari workstation user yang meminta servis pasangan alamat IP:port server tujuan bisa diganti agar server tujuan menyangka permintaan servis tersebut datangnya dari pasangan alamat IP:port proxy server yang meneruskan permintaan proxy. Server tujuan akan mengirimkan semua data yang diminta ke pasangan alamat IP:port proxy server yang meneruskan permintaan proxy ? yang kemudian meneruskannya lagi ke pasangan alamat IP:port workstation pengguna yang menggunakan alamat IP 192.168.x.x.
Jika kita lihat secara sepintas, sebetulnya teknik proxy ini merupakan teknik paling sederhana dari sebuah firewall. Kenapa? Dengan teknik proxy, server tujuan tidak mengetahui bahwa alamat komputer yang meminta data tersebut sebetulnya berada di balik proxy server & menggunakan alamat IP private 192.168.x.x.

(source from : onno w. purbo)